Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menggelar Rapat Kerja yang dihadiri oleh seluruh satuan kerja Kementerian PUPR dalam rangka percepatan pelaksanaan anggaran Tahun 2015 dan persiapan pelaksanaan anggaran Tahun 2016 di Gedung Serbaguna Kementerian PUPR, Jakarta (3/9). Dalam rapat kerja tersebut diumumkan unit kerja dengan penyerapan anggaran terbaik yakni Balai Wilayah Sungai Sumatera Utara dengan penyerapan anggaran sebesar 59,8 persen, kemudian diikuti Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional II Padang sebesar 40.1 persen, Satuan Kerja Ditjen Cipta Karya Provinsi Maluku sebesar 45,96 persen, dan Satuan Kerja Rumah Susun Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan sebesar 20,02 persen.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan dari Rp 118,5 triliun anggaran Kementerian PUPR dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBNP) 2015, telah terserap 32,74% hingga 2 September 2015.Menteri Basuki Hadimuljono menargetkan, hingga akhir Desember tahun ini realisasi serapan anggaran sekitar 93%. Untuk itu dalam kurun waktu kurang lebih 4 bulan terakhir ini pihaknya mendorong sejumlah langkah percepatan karena rata-rata penyerapan yang harus dilakukan sebesar Rp 17.79 triliun per bulan hingga akhir tahun ini.
Raker ini juga diisi paparan dari Wahyu Sunyoto praktisi Geotek PT Freeport mengenai Slope Management dan berbagai pengalaman yang bisa diaplikasikan di lingkungan Kementerian PUPR. Pengalaman terkait penanganan lereng terjal, kontruksi pagar sebagai penahanan batu yang jatuh serta pemanfaatan limbah tambang (tailing) untuk bahan pembangunan jalan yang lebih baik dari beton dan tanpa pembesian.
Hasil raker yang akan berlangsung selama 2 hari ini nantinya akan dilaporkan kepada Wakil Presiden Jusuf Kalla yang rencana akan hadir pada saat penutupan besok. (iwn)
Biro Komunikasi Publik
Post a Comment